Diensefalon : Pengertian, Struktur, Fungsi, Bagian
A. PENGERTIAN DIENSEFALON
Diensefalon (Diencephalon) adalah istilah yang digunakan untuk menyatakan struktur-struktur di sekitar ventrikel ke 3 dan membentuk inti serebrum (otak besar). Anggota dari diencephalon adalah talamus, hipotalamus, Subtalamus, dan epitalamus.
B. FUNGSI DIENSEFALON
Diencephalon berperan dalam pengendalian motoik, penggantian informasi alat indera, dan pengendalian fungsi otonomi dari berbagai bagian tubuh. Contoh beberapa aktivitas yang ikut melibatkan kerja dari diencephalon adalah mengunyah, melihat, pergerakan mata, ekspresi wajah, mendengar, bernapas, menelan, mencium, dan pengaturan keseimbangan tubuh.
C. STRUKTUR DAN BAGIAN-BAGIAN DIENSEFALON
Diencephalon terdiri dari 4 struktur yang memiliki tugas spesifiknya masing-masing, yaitu :
BAGIAN BAGIAN DIENSEFALON |
1. Talamus (Thalamus)
Thalamus adalah salah satu struktur yang terletak di Tengah otak, tepatnya diantara korteks serebral dan otak tengah. Kata talamus berasal dari bahasa Yunani yang artinya ruang bagian dalam. Fungsi utama kelenjar ini adalah untuk menyampaikan sinyal sensorik dan motorik yang berhubungan dengan kesadaran, tidur dan kewaspadaan ke korteks otak. Thalamus merupakan suborgan dari diencephalon.
Fungsi Thalamus :
- Fungsi utama dari kelenjar thalamus adalah menyampaikan informasi yang berhubungan dengan kesadaran, siklus tidur dan kewaspadaan.
- Thalamus berfungsi untuk stasiun pemancar dan meneruskan informasi tentang reseptor indera (penglihatan, pendengaran, sentuhan, rasa) kecuali penciuman.
2. Hipotalamus (Hypothalamus)
Hipotalamus adalah bagian otak yang merupakan pusat kontrol sistem saraf autonom. hipotalamus terletak tepat di atas batang otak. Organ ini berbentuk kelenjar yang termasuk ke dalam bagian dari sistem endokrin. Pada manusia ukuran hipotalamus hampir sama dengan ukuran kacang dan menyumbang 1 % dari berat otak secara keseluruhan.
Beberapa fungsi Hipotalamus :
- Pelepasan berbagai hormon yang memiliki fungsi penting dalam menjaga kondisi tubuh.
- Responsif terhadapa berbagai bentuk stimulasi seperti strees, rangsang penciuman, stimulasi suhu, stimulasi cahaya, dan stimulasi lain baik yang berasal dari dalam tubuh atau dari luar tubuh.
- Mengontrol asupan makanan
- Mengontrol Rasa Takut
- Orientasi Seksual
- Fungsi Kontrol Otonom
- Homeostasis (Keseimbangan Tubuh)
- Pengaturan Siklus tidur
3. Subtalamus (Subthalamus)
Subtalamus adalah nukleus motorik ekstrapiramidal penting yang mempunyai banyak hubungan dengan nukleus sistem saraf lainnya. Fungsi dari subtalamus belum dapat dimengerti sepenuhnya, tetapi apabila terjadi kelainan pada bagian ini, maka akan timbul kelainan gerakan kai atau tangan yang terhempas kuat pada satu sis tubuh.
4. Epitalamus (Epithalamus)
Epitalamus adalah pita sempit pada jaringan saraf yang membentuk atap diensefalon. Berfungsi dalam pengaturan irama sirkadian tubuh dan menghambat homon gonadotropik.
Posting Komentar untuk "Diensefalon : Pengertian, Struktur, Fungsi, Bagian"